Hai hai sobat Nihao Nanjing. Kembali lagi bersamaku dengan berbagai hal menarik seputar hidup dan belajar di China. Sudah satu tahun lebih tinggal disini, rasanya, banyak hal-hal unik yang bisa aku bagikan ke sobat semua. Apa itu? Yuk langsung saja check it out.
Lengkap satu tahun dua bulan aku tinggal di China ketika menulis ini. Setengah perjalanan S2 ternyata hampir terlewati. Tidak terasa waktu cepat berlalu. Rasanya baru kemarin datang eh sudah mau mid-term evaluation 🙂😂. Siap tempur nih mohon doanya ya sobat 🤗.
Disini, aku bakal sharing kebiasaan-kebiasaan masyarakat Tionghoa yang menurutku unik. Disclaimer dulu ya teman-teman. Semua yang aku tulis ini murni pendapat dan pengalaman pribadi dan hanya di China daratan. Beberapa mungkin akan sangat berbeda dengan masyarakat China asal Taiwan misalnya. Perbedaan ini dipengaruhi oleh letak geografis, sejarah, dan karakteristik masing-masing negara. Jadi, jika kalian memiliki pengalaman yang berbeda, boleh banget buat komen di bawah.
Hidup di tempat baru, mewajibkan kita beradaptasi dengan budaya yang ada. Melalui proses dan pembelajaran, memahami dan mengambil pelajaran, menjadikan kita sosok yang lebih peka dan kuat dalam segala keadaan.
Fatqiatul Wulandari, Nanjing 2024
China terkenal sebagai negara dengan sejarah peradaban kuno yang sangat panjang. Sejarah ini melekat menjadi bagian dari kebiasaan dan budaya penting masyarakat Tiongkok yang ada hingga saat ini. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, kebiasaan itu juga berubah atau berkembang seiring berjalannya waktu. Berikut beberapa kebiasaan simpel sehari-hari masyarakat China daratan (China Mainland).
Hobi minum air panas

Pertama, kebiasaan yang mudah ditemui dalam kehdupan sehari-hari adalah minum air panas/hangat. Dikutip dari Hutong School (Why Chinese People Drink Hot Water ( A Relatively Brief History) | Hutong School), minum air panas di China adalah tradisi yang dihormati oleh waktu, berkembang hampir 2500 tahun lalu sejak dinasti Zhou (400-300 SM). Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, diyakini bahwa air panas mengandung 陰 “Yīn” (Yin), yang mewakili kesejukan atau keteduhan yang diperlukan untuk menangkal 陽 “Yáng” (Yang). Alasan lainnya adalah minuman panas diyakini dapat mengeluarkan kelembapan dari tubuh, yang penting bagi wanita hamil, orang tua, dan orang sakit. Hubungan antara melindungi dan menyembuhkan yang lemah secara bertahap membuat orang China menghubungkan air panas dengan kesehatan.
Di China daratan, air panas biasa diminum kapanpun (semua musim), dimanapun, dan dalam keadaan apapun. Banyak ditemui kran air minum yang menyediakan air panas. Contoh yang sering aku jumpai adalah ketika di pagi hari, mereka selalu meminum air panas. Banyak yang membawa botol atau termos kecil untuk minum dan isi air. Hampir semua kalangan, muda, dewasa, dan orang lanjut usia menyukai kebiasaan ini. Jika sedang berada di China, kamu bisa dengan mudah menemui termos air panas di resto atau warung makan. Kenapa? Salah satu budaya makan orang China daratan jika makan di resto menggunakan alat-alat yang disediakan (piring, mangkuk, sumpit, dll) adalah mereka selalu menuangkan air panas terlebih dahulu sebelum digunakan. Agar lebih steril. Di kampusku sobat, di gymnasium tepatnya, tersedia air minum gratis juga, tapi itu air panas 😂. Jadi aku selalu isi air panas dulu sebelum berolahraga agar agak dingin ketika diminum. Saat ujian tesis pun demikian. Para profesor penguji selalu disediakan air panas, wajib hukumnya. Bahkan beberapa mereka tidak membuka air botol kemasan jika memang diberikan, tetapi air panas dalam cup minum harus selalu tersedia. Ketika kamu sakit, air hangat juga menjadi pertolongan pertama. Sampai saat ini, aku juga jadi ikut terbiasa selalu minum air hangat 🥰 karna memang bukan penggemar minuman dingin. Terutama di musim dingin ketika banyak flu, batuk, dan demam, air hangat menjadi hal yang wajib tersedia.
Masyarakat China daratan percaya, air hangat atau air panas lebih sehat dibandingkan air dingin. Salah satu alasan yang disampaikan supervisorku adalah bahwa dahulu, banyak masalah kesehatan yang disebabkan oleh air kotor, kolera pandemi contohnya yang pernah melanda China. Setelah dilakukan banyak penelitian, pemerintah Republik Rakyat China melalui promosi kesehatan masyarakat menganjurkan untuk sering meminum air yang sudah dimasak dan dalam keadaan panas agar lebih steril.
Teh bagian dari kehidupan masyarakat Tionghoa

Oolong tea (Wulong). By Difference engine – Own work, CC BY-SA 4.0. Wikipedia
Selanjutnya adalah teh. Teh disini bukan seperti di Indonesia ya sobat, teh celup ditambah gula pasir. Teh di China bisa dari daun apa saja termasuk daun teh, bunga, buah, atau bagian dari tananaman lain yang dikeringkan dan diminum dengan air hangat tanpa tamabahan bahan lain. Teh sudah menjadi bagian dari sejarah peradaban China kuno dan memiliki peran penting dalam pengobatan tradisional China atau Traditional Chinese Medicine (TCM). Di China, teh dapat diklasifikasikan menjadi enam kategori: teh putih (white tea), teh hijau (green tea), teh merah/kuning (red/yellow tea), teh oolong (Oolong tea), teh hitam (black tea), dan teh fermentasi (post-fermented tea). Kamu bisa menemui banyak sekali tanaman yang biasa dikeringkan dan dijadikan teh di sini, karna China adalah surganya teh kawan. Mau tau apa saja jenis teh nya? Bisa cek disini List of Chinese teas – Wikipedia.
Flowering tea (香片, 工艺茶, or 开花茶)
By Spiritia, CC BY-SA 3.0, wikipedia

Sama seperti air hangat, teh sangat mudah dijumpai sehari-hari dan diminum dalam kondisi apa saja. Kita bisa dengan mudah membeli botol khusus untuk minum teh yang praktis dibawa. Orang China daratan terutama yang dewasa, mereka memilih untuk minum teh dibanding kopi. Kopi lebih disukai kalangan muda. Kopi disini pun bukan kopi yang dibuat sendiri ya sobat, tetapi lebih pada kopi-kopi populer dari kafe. Di berbagai acara resmi, teh juga selalu disediakan lengkap dengan air hangat. Mungkin kamu akan sulit menjumpai kopi ketika coffee break di China. Teh juga sering dihidangkan untuk tamu sebagai wujud rasa hormat dan menghargai. Teh memiliki kedudukan yang tinggi dan menjadikannya salah satu minuman dengan tahta tertinggi di China. Kamu bisa menjumpai teh dengan harga yang sangat mahal berasal dari bahan premium dan melalui proses pembuatan yang rumit.

By User:Iateasquirrel – from en:jin Fo tea, CC BY-SA 3.0, wikipedia

By Paweł Więcek (evilcoven) – Own work, CC BY 2.5, wikipedia

By Original uploader was Benjwong at en.wikipedia – Transferred from en.wikipedia, CC BY-SA 2.5.
Anti sinar matahari
Kawan, siapa yang tidak suka sinar matahari? Sejauh ini, di Indonesia, siapapun yang tidak suka berlama-lama di bawah sinar matahari mungkin lebih suka berdiam di dalam ruangan, tidak selalu membawa payung kesana kemari. Bagi masyarakat Indonesia, sinar matahari adalah anugerah🤩. Melimpah dan tidak ada kurang-kurangnya. Sumber utama vitamin D. Di China, terutama di kalangan wanita, mereka berusaha menjaga kulitnya agar tidak menjadi gelap dan terhindar dari kulit kusam atau bahkan penyakit kulit akibat paparan sinar UV berlebih. Tapi herannya aku sobat, pagi hari, siang hari, atau sore dengan sinar yang minim dan menurutku sama sekali tidak panas, bahkan musim gugur atau menjelang musim dingin, mereka selalu menggunakan payung atau topi loh. Betul-betul tidak ingin terpapar sinar dari sisi manapun.

Wanita di China saat musim panas
官媒揭穿天价防晒衣老底,赚走中国女人600亿,全靠贩卖焦虑?_皮肤_紫外线_日光
Summer package in China. Kebutuhan musim panas.
一生爱防晒的中国人,交了多少智商税?|美白|夏天|防晒衣|防晒指数|防晒霜_网易订阅

Apalagi jika masuk musim panas kawan, kamu akan dengan mudah menjumpai masyarakat China daratan tiba-tiba sangat menutup aurat, salihah semua 😂. Malah seperti pakaian ninja warrior, tertutup semua dari ujung ke ujung. Perlengkapan wajib seperti jaket anti UV, masker, topi musim panas, payung, kacamata hitam, wajib dipakai. Bahkan jaket atau masker musim panas dengan berbagai bentuk yang unik bisa kamu jumpai loh. Kalau kamu bagaimana?
Sekian dulu sharing kebiasaan unik di China daratan kali ini. InsyaAllah akan disambung di kesempatan selanjutnya. Bai bai 拜拜


